Inspirasi Bisnis Rumahan dengan Modal Kecil

Diposting oleh Unknown Minggu, 20 Januari 2013

Salah satu inspirasi bisnis rumahan dengan modal kecil adalah bisa didatangkan dari tulisan dari Kompas.com ini, yaitu tentang bisnis rumah pembuatan kemasan unik yang modalnya cuma sekitar Rp 50.000-an.

Inspirasi Bisnis Rumahan Dengan Modal Kecil


Melalui tulisan yang menginspirasi yang bersumber dari Kompas.com tersebut, ada 2 produk yang bisa dijadikan sebagai binis rumahan dengan modal yang sangat kecil, namun terbukti sangat menguntungkan. Berikut adalah masing-masing produk yang bisa dijadikan sebagai bisnis rumahan.

Membuat Flanel menjadi hiasan toples

Pembuatan flanel menjadi bahan hiasan untuk toples memang terlihat hanya merupakan produk yang sangat sepele. Namun hasilnya ternyata lumayan sangat menguntungkan. Hal ini telah dialami oleh seorang ibu rumah tangga yang bernama Ifed yang pada pertengahan tahun 2009 lalu belum memiliki pekerjaan tetap. SEtelah menikah ia memutuskan untuk mejual beberapa hasil karyanya, seperti gantungan kunci dan boneka flanel. Setelah beberapa lama, idenya berkembang untuk mengaplikasikan flanel sebagai hiasan toples. Tidak disangka, dari awalnya yang hanya coba-coba produknya, malah menjadi disukai banyak orang. Pesanan pun akhirnya kian membanjir.

Ifed sendiri melakukan promo produk flanel yang dibuatnya secara online, yaitu melalui blog yang dibangunnya, yaitu di http://fedscraft.ariefedisa.com, selain itu dia juga melakukan promosi produk flanel melalui Facebook. Dari promosi yang dilakukannya ini Ifed tidak jarang menerima pesanan orderan hiasan toples hingga 5 lusin. Adapun harga hiasan toples yang dijual tidak terlalu mahal, yaitu masing-masing berkisar Rp 17.000 hingga Rp 20.000.

Saat ini, produk yang dilabeli merek Ifed’s ini sudah tersebar di beberapa toko di daerah Yogyakarta, juga kota-kota lain seperti Semarang dan Temanggung. "Beberapa keluarga di Semarang dan Temanggung juga ikut menjualkan. Sejau ini toples Ifed`s diproduksi sebanyak 10 hingga 15 toples setiap hari.

Berapa banyak keuntungan yang diraup Ifed dari berjualan kemasan unik ini? Ternyata cukup lumayan untuk ukuran industri rumah tangga. Dalam seminggu, Ifed mampu meraih paling tidak Rp 1,7 juta. Jika ada momen istimewa seperti Lebaran dan Natal, toples-toples lucu buatan Ifed semakin laku.

Saking banyaknya peminat, Ifed juga menyediakan parsel toples dengan harga yang cukup terjangkau, mulai Rp 75.000-Rp 150.000 saja per paket. Ketika memulai bisnis ini, Ifed bahkan mengaku hanya mengeluarkan uang sangat sedikit. "Ingat banget, dulu modalnya cuma Rp 50.000.

Goodie bag ulang tahun funky

Selain inspirasi bisnis pembuatan flanel menjadi hiasan toples dari Ifed, juga ada inspirasi binis lainnya yang datang dari Erinawati Aziza, yaitu pembuatan Goodie bag untuk acara ulang tahun. Awalnya Erinawati terinspirasi menjalani bisnis ini ketika sang buah hatinya akan berulang tahun yang ke-4. Diapun berniat membagikan goodie bag berisi cupcake dengan kemasan kantong yang sedang in. Ketimbang beli dengan desain yang pasaran, Ina, sapaan akrabnya, terpikir membuat kantong bingkisan berbeda.

Ia pun mulai menggambar sketsa flanel dengan gambar anaknya sendiri, sambil ditambahi figur kartun, mobil, dan kapal kegemaran sang anak. Setelah ilustrasi selesai, lalu di scan. Dengan bantuan Photoshop di komputer, gambar tadi dipercantik lalu dicetak. Setelah jadi, kemudian di lipat dan direkatkan dengan lem hingga menjadi kantong.

Tak dinyana, kreasi dadakannya itu disukai para tamu. Berniat menjadikannya usaha serius, nama La Rizz pun diusung untuk memperkenalkan tongky (kantong funky) dan bongky (boks funky). Tongky biasanya untuk kemasan yang isinya ringan, seperti cupcake dan goodie bag, sedangkan bongky dilengkapi tutup di bagian atasnya untuk isi kemasan yang lebih berat.

Seperti apa desainnya? "Bebas saja, bergantung konsumen. Kalau ingin menampilkan foto, disarankan yang resolusinya tinggi agar tidak pecah saat dicetak."

Pengerjaan tongky atau bongky memerlukan waktu satu minggu. Tak hanya dari Jabodetabek, konsumen juga banyak yang berasal dari luar kota seperti Papua, Sulawesi, Kalimantan, dan Sumatera. Bahkan dalam waktu dekat ada pesanan yang akan dibawa ke Singapura dan Malaysia. Kebanyakan mereka pesan saat sedang di Jakarta, lalu dibawa ke tempat asalnya. Atau bisa juga dikirim melalui jasa titipan kilat.

Untuk usaha yang telah berlangsung setahun ini, Ina dan Riko mengandalkan tempat digital printing yang memiliki kualitas tinta dan kertas yang bagus. Juga tukang pond yang bisa membuat pola lekukan untuk membentuk boks atau kantong. "Biasanya setelah dicetak, kantong atau boks kami bawa pulang untuk ditambahi tali, pita, atau aksesori lainnya. Ada juga yang warnanya sengaja dibuat hitam-putih agar bisa diwarnai oleh anak-anak."

Harganya cukup bervariasi, tergantung jumlah dan ukuran kemasan. "Harga per buah untuk tongky Rp 10.000-Rp 15.000 dan bongky Rp 30.000-Rp 35.000. Ukurannya mulai dari 10 cm x 20 cm sampai 18 cm x 18 cm. Saat ini kami belum bisa menerima order terlalu banyak, maksimal 120 buah," ujar Ina.

Kebanyakan kemasan dibuat untuk goodie bag ulang tahun, suvenir, lamaran, atau pengajian menjelang pernikahan. Bila pesanan sedang banyak, selain mengerjakannya sepulang kerja, tak jarang akhir minggu mereka "kejar setoran" menyelesaikan pesanan.

0 komentar

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Followers

Video Post